Penembakan Rumah Politikus PKS Diduga Upaya Teror
JAKARTA, suaramerdeka.com - Sekretaris Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto menduga ada upaya teror dalam kasus penembakan rumah Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jazuli Juwaini. Yandri mendesat aparat kepolisian segera mengungkap motif sebenarnya penembakan ini.
“Tidak perlu terjadi teror seperti ini. (Penembakan ini, red) dijadikan alat untuk menekan,” duga Yandri di ruang Fraksi PAN, Kamis (4/5).
Menurutnya, selama ini polisi mamou mengungkap kasus-kasus besar seperti terorisme. Karenanya, Yandri berpendapat, bukan hal yang sukit polisi mengungkap pelaku dan dalang dari kasus ini. Agar tidak muncul spekulasi macam-macam. “Dari selongsong peluru, alatnya, kecepatannya bisa diketahui,” tegas Yandri.
Sebelumnya, Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini, membenarkan informasi yang beredar bahwa rumahnya ditembak orang. Jazuli sendiri sebenarnya tidak ingin berita ini menyebar karena khawatir disalahpahami dalam situasi dan kondisi sekarang ini. “Benar rumah saya ditembak orang dari arah samping Selatan. Tepatnya mengenai jendela kamar anak saya nomor 2. Tapi alhamdulillah kamar dalam keadaan kosong saat kejadian Rabu (3/5) malam sekitar pukul 21.00 sehingga tidak ada korban,” kata Jazuli, Kamis (4/5).
Jazuli mengaku tidak mengetahui motif penembakan dan tidak mau menduga-duga. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian yang sudah turun melakukan olah TKP.
(Mahendra Bungalan/CN38/SM Network)
Post a Comment