Pasca Iklan Diblokir Facebook, Nilai Tukar Bitcoin Turun Drastis
Jakarta,Selular.ID – Beberapa hari yang lalu, situs jejaring sosial Facebook melakukan pemblokiran iklan yang mengkampanyekan mata uang digital, salah satunya Bitcoin.
Facebook memblokir iklan mata uang digital karena mereka ingin memberantas berbagai cara atau praktik yang menyesatkan. Praktik tersebut diantaranya binary option dan Initial Coin Offering atau Penawaran Koin Perdana.
Seperti Selular.ID lansir dari Ubergizmo, Minggu (04/02), nilai tukar Bitcoin turun drastis, bahkan menurun sebanyak 11 persen setiap harinya. Pada Jumat (02/02), menurut situs Bristamp Exchange, harga Bitcoin menyentuh titik rendahnya, yakni USD9.022 atau setara Rp121 juta.
Sebelumnya, harga tukar Bitcoin menyentuh angka USD20.000 atau Rp200 jutaan pada bulan Desember 2017 lalu.
Menurut Rob Leathern, Director Management Product Facebook, perusahaan membuat kebijakan baru untuk melarang promosi berbagai produk dan layanan finansial. Terutama yang terkait dengan praktik-praktik menyesatkan.
Baca juga: Solusi Smartphone Panas Akibat Penambangan Bitcoin
Disamping itu, perusahaan juga akan memberlakukan kebijakan baru itu ke semua platform, seperti Instagram dan Audience Network. Selain untuk memberantas praktik menyesatkan, Facebook juga menginginkan agar pengguna terus merasa nyaman saat menggunakan platform mereka.
Perlu diketahui, harga tukar Bitcoin belakangan ini cenderung tidak stabil. Nilai tukar selama satu bulan terakhir ini bisa menurun hingga 50 persen. Terlebih setelah iklan mata uang digital diblokir oleh Facebook.
Post a Comment