Produksi Emas Antam di Kolaka Ditarget Capai 1.323 Kg
.CO.ID — PT Antam Tbk UBPE Pongkor menargetkan memproduksi 380.462 wet metric ton (WMT) ore pada tahun 2018. Dengan kadar sebesar itu, maka diprediksi akan menghasilkan emas sebanyak 1.323 kilogram (Kg) dan 9.285 Kg perak. Jumlah tersebut lebih sedikit dibanding hasil yang telah dicapai pada tahun 2017 lalu. “Tahun lalu kami memproduksi 1.379 Kg emas dan 10.024 Kg perak. Penurunan produksi ini terjadi karena berkurangnya cadangan mineral yang ada di Pongkor. Kami berharap target tahun ini dapat terealisasi,” tutur VP HC CSR and Finance PT Antam Tbk UBPE Pongkor, Resna Handayani saat menerima kunjungan sejumlah media massa yang bertugas di Kolaka, akhir pekan lalu pada kantor PT Antam Tbk UBPE Pongkor di Desa Bantar Karet, Kecamatan Nanggoeng, Kabupaten Bogor.
Resna mengatakan, dengan semakin berkurangnya cadangan mineral yang ada di UBPE Pongkor, maka pertambangan emas di lokasi tersebut akan berakhir pada tahun 2021 mendatang. Untuk itu, sebelum memasuki pascatambang, pihaknya mengembangkan objek wisata yang berada di sekitar lokasi konsesi. “Kami mengembangkan destinasi wisata di daerah Pongkor. Salah satunya yaitu di Desa Cikaret dengan membangun beberapa guest house,” bebernya.
General Manajer PT Antam Tbk UBPE Pongkor, I Made Mastana menuturkan, agar objek wisata dapat menjadi daya tarik wisatawan baik lokal maupun mancanegara, pihaknya memberdayakan masyarakat setempat untuk mengangkat kultur budaya yang ada. Pihaknya juga telah membuat museum tambang Pongkor serta beberapa objek wisata menarik lainnya dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam setempat.
“Ada beberapa lokasi yang akan kami jadikan tempat wisata yang menarik. Diantaranya yaitu lokasi swafoto dan wisata kebun buah,” ujarnya. Kunjungan media ke kantor PT Antam Tbk tersebut, dalam rangka kegiatan pers tour yang diikuti 12 wartawan dari berbagai media lokal maupun nasional yang bertugas di Kabupaten Kolaka, . Tujuannya untuk memperkenalkan Antam pada masyarakat lebih banyak. Wartawan juga mengunjungi kantor pusat PT Antam Tbk di Jakarta, kantor Unit Geomin, serta kantor UBPP Logam Mulia didampingi Karyawan PT Antam Tbk UBPN , Dedy Supriyadi dan Irwan Makmur. (c/fad)
Post a Comment